Hanya sekadar curhatan, saya menulis di blog ini karena blog dapat mengekspresikan kegundahan, kesedihan, keraguan, kemarahan, kekecewaan atau apalah yang berhubungan dengar emosi si penulisnya. Saat ini saya sedang bimbang. Bimbang dalam arti sebenarnya, saya sebenarnya sangat menyukai dunia komputer tetapi kehidupan nyatanya saya tidak ada hubungannya dengan dunia ini (pekerjaan -red) , hmmm andaikan waktu bisa berputar ingin sekali saya bisa kembali dimana masa penentuan kehidupan saya di mulai. Bebas dan tidak terbelenggu seperti saat ini. Rasa menyesal memang di rasakan di akhir, hmmm apakah saat ini saya sedang merasakannya?
mang terbelenggu napa bro... kayak dijajah aja nih... he..he...
ReplyDeleteNyesel jadi blogger? ato nyesel kenal gw nih??
ReplyDeleteKenapa ngarepin kembali ke masa "penentuan", bukankah masa itu bisa ditemui kapan aja, sekarangpun kamu bisa memilih...
Bimbang.?? Shalat Istikhoroh *Kata Pak Kyai*
cihuy.. rumahnya di cat baru yach.. heheheh.. andaikata teori relativitas Einstein bisa dipraktekan yach.. mungkin kita menjelajahi waktu sesuka kitak..
ReplyDeleteSaya kira nasib kita sama fren, tapi kalau prinsip gue belum ada kata terlambat fren. kalo gue punya rencana setelah bayi gue lahir, gue minta pindah ke pekanbaru. Rencananya mau ambil kursus web desain dulu 3 bulan trus abis itu juli nanti mau kuliah lagi ambil jurusan komputer. Farmasi saat ini masih bisa jadi andalan fren.gaji ama insentif cukup besar. trus kerjanya sebenarnya santai tinggal bina hubungan ama dokter jalan deh produknya. masalahnya perusahaan nggak pernah puas, setelah target masuk yang terus yang di tuntut growth.jadi nasib nasipan deh. semangat fren, terus belajar.
ReplyDeletedinikmati aja om..yang penting kan masih tetep bisa bersentuhan dengan dunia komputer dengan blogging..daripada enggak sama sekali, lebih nyesek lagi..
ReplyDeletejadi pengen nanis...*halah
hidup adalah sebuah misteri, dan kebimbangan adalah bagian unik dr hidup ini...jalani dan temukan jalan keluarnya...salam kenal dari kang boim...penghuni pojok waroeng kopi
ReplyDeleteHe.. he.. he.. Jati diri apa mensejatikan diri Nich? Kalo ane sih ngeblog untuk.... Btw, ganti casing teyuuuuuussssss... Sip lah, traffict udah sip tuh. Mau dong dapat tips nya
ReplyDeletegpp bro.. bisa jadi ini cuma perasaan sesaat, mungkin nanti ketemu hikmahnya, karena terkadang kita terlalu percaya sama isi pikiran kita. Kita bilang sesuatu salah.. padahal belum tentu. kita bilang "Ini Cocok Buat saya", siapa tahu malah sebaliknya..
ReplyDeletesemangat bro.. berdoa. Supaya hilang kegundahannya.
@ masenchipz > terbelenggu karena kehidupan ini ane masih resah dan gelisah bro, yups rasanya seperti tertindas :(
ReplyDelete@ Jovie > ga menyesal ko kalau kenal sama jovie soalnya you are smart girl, bagi saya penentuan itu sudah lewat jov jadi sekarang saya menjalankan yang sudah saya jalankan sekarang ini. Insya Allah saya shalat istikhoroh sis
@ jaloee > ya nih kang lagi renovasi. Andaikan teori itu bisa terbukti ya kang, pengen rasanya kembali ke masa saya waktu itu hik hik hik :((
@ koechel > selamat yak bro, ente mempunyai keberanian untuk berusaha berubah, betul banget ane dilema bro dengan pekerjaan ane sekarang, hmm ga sesuai dengan nurani ane
@ ngatini >thanks yak mba , saya juga lagi mau menikmatinya nih, mungkin masih kerasa aja gelisah aja kali yak :(
@ sawa > ngeblog untuk apa bro...? ya neeh lagi renovasi blognya, ga da tips tuh bro just flow like water
@ kang boim > terimakasih kang kata-kata penyemangatnya, sedang berusaha nih untuk menemukan jalan keluarnya
@ firdaus > mudah-mudahan sih bro ini hanya perasaan sesaat saja.. thanks advicenya yah namanya manusia bro kadang turun motivasinya apalagi imannya bro
rasa yang juga saya idap bro. pekerjaan saya tak berkaitan dengan komputer. bahkan dengan dunia jurnalistik-pun tidak lagi. meskipun dunia jurnalistik dulu sempat menjadi dunia saya.
ReplyDeletedunia saya hanya dunia akademis. disamping patner di sebuah kantor konsultan keuangan. tapi disinilah saya justru bisa mendokumentasikan pikiran saya. sekaligus memperbarui cara berkomunikasi dengan sesama. lintas umur dan kepentingan.
jadi? semoga mas bagyo tersemangati oleh hal ini. karena hemat saya. budaya apapun tak bisa dilawan. hanya bisa dikendalikan. begitupun serbuan budaya blogger. kita musti ambil bagian untuk menentukan arah tersebut saya kira. meskipun itu terasa sangat kecil dampaknya
jati diri kita berbeda dengan kehidupan yg sebenarnya.
ReplyDeletemati aje luh!!!!!
ReplyDeletehahahahahahhahahahaaha
@ gus > hmmm... makasih banget mas atas kata-katanya saya suka dengan mas gus bilang " budaya apapun tak bisa dilawan. hanya bisa dikendalikan. begitupun serbuan budaya blogger. kita musti ambil bagian untuk menentukan arah tersebut " sangat mengena dgn kondisi saya saat ini, terima kasih mas gus penyemangat katanya :D. Happy blogging yaks
ReplyDelete@ qori > wakaakakakka jatidiri siapa qor? ane atau ente atau dua-duanya ane dan ente wakakakaka
@ celana > wew...maunya sih bareng-bareng ente boz
terbelenggu..?
ReplyDeletehmmm.. sapa yg membelenggu? bukan nya semua org berhak menentukan jalan hidupnya sendiri..
heheee.. ga ngajarin, tp sy udah lama lepas dari belenggu2 itu dan rasanya amat nyaman.. heheee..
@ novee > nyaman ya mbak nov kalau kita tidak terbelenggu .. btw terimakasih dah mampir
ReplyDeletenggak ada yang perlu disesali, toch meski nggak bergelut dibidang itu mochal tetep bisa berkecimpung di bidang ini kan, tuch buktinya bisa ngeblog :)
ReplyDeletebersyukur dan ikhlas, kata pak ustad semua sesuai amal dan perbuatannya, bukan berarti saya menilai anda kurang beramal :-), kadang saya pengen menjadi seorang yang tidak banyak mengejar dunia dengan beribadah kepada Allah tapi ternyata saya harus melihat realitas bahwa beribadah bukan hanya sholat saja (hablumminanallah) tapi juga bermasyrakat (mablumminannas) mencari nafkah untuk istri dan anak semua itu amanah yang Allah berikan kepada kita, damai rasanya melihat orang-orang yang habis dari peribadatannya semuanya terpancar wajah keceriaan seperti tidak memikirkan permasalahan dunia. Maaf sebelumnya saya tidak mencoba menggurui saudara tapi saya mencoba mengamalkan itu juga kepada diri saya sendiri, dokter tidak bisa mengobati penyakitnya sendiri dia membutuhkan orang lain, begitu juga dengan yang lainnya yaitu saling mengingatkan agar kembali ke jalannya. Amien..
ReplyDeleteSemangat... Kenapa harus menyesal? Tidak ada kata menyesal. Klaupun anda suka komputer tp beda dgn pekerjaan anda jalanin aja, itu hoby anda. Seperti saya, kalau d katakan menyesal pastilah saya menyesal knp memilih jur sastra jepang, tapi tidak karena memang itu sudah menjadi pilihan hidupku. Dan saya jg suka hal2 yg brbau kmputer dan internet, ya saya jalanin aja coz itu mjd hobyku. Jadi intinya jgn menyesali apa yg telah kita lakukan yg menurut kita baik.
ReplyDeleteI'm Sorry.
Never Give Up.
maju terus pantang mundur om :)
ReplyDeletebahasanya tinggi banget,om?
ReplyDeletesampai ampai ane gak ngerti,:)
betul, karena blog adalah sebagai jati diri pemiliknya
ReplyDeletesekali lagi tulisan ini ditulis tahun 2008
ReplyDeletesementara sekarang sudah 2011
saya rasa selama kurung waktu yang lama itu..... masalah ini sudah terpecahkan